Untung Rugi Pemadaman Listrik PLN

\"\"/

Anda pasti punya kenangan bagaimana rasanya saat terjadi pemadaman yang dilakukan oleh PLN. Bisa jadi sangat menyenangkan karena pada saa itu anda tidak sedang membutuhkan perangkat elektronik, atau bisa juga sangat kesal karena sedang ada tugas yang harus anda kerjakan menggunakan perangkat elektronik. Ya memang pemadaman yang dilakukan oleh PLN ini sering menuai kontroversi di satu sisi dan memberikan kebahagiaan di sisi yang lain.

Misalnya saat terjadi pemadaman di sebuah pabrik, para pegawai akan merasa gembira karena mereka bisa beristirahat, tapi bagi pemilik usaha pastinya hal tersebut bisa membuat obset menurun karena produksi terhenti. Mungkin hal ini tidak akan berpengaruh pada orang-orang yang bekerja tidak menggunakan peralatan listrik.

Ternyata tidak hanya pihak masyarakat saja yang gembira ketika pemadaman dilakukan, bahkan pihak PLN pun merasa senang jika ada pemadaman bergilir. Ini berarti ada cadangan listrik yang bisa disimpan untuk esok hari dan bisa mengistirahatkan turbin penghasil energi listrik.

Pemadaman juga mempengaruhi pemanasan global sehingga sering kita mendengar pemadaman lampu serentak seluruh dunia untuk membuat panas bumi turun. Apalagi pegawai PLN yang juga merasa punya waktu istirahat saat pemadaman dilakukan.

Tentu hal ini tidak akan menjadi perdebatan untuk mencari mana yang salah dan mana yang benar, serta pihak mana yang harus diprioritaskan karena semuanya mendapatkan keuntungan dan kerugiannya sehingga mendapatkan keseimbangan sosial.

Biasanya pemadaman akan memberikan dampak negatif bagi masyarakat jika dilakukan secara mendadak dan tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. Memang secara pendapatan akan berkurang dan perbaikan akan membutuhkan waktu dan juga pengeluaran terhadap perbaikan karena pemadaman.

Tapi tentu saja PLN punya kebijakan tersendiri mengatasi hal tersebut. Apalagi perusahaan pelanggan PLN yang memang menggantungkan sumber daya listriknya dari PLN. Sudah pasti akan melakukan pengecaman terhadap pengecaman yang terjadi. Sedangkan PLN tidak mau mengganti rugi atas pemadaman yang menyebabkan produksi industri pelaku usaha terhenti.

Untuk mengatasi hal tersebut maka solusi paling dekat yang bisa dilakukan adalah menyiapkan sumberdaya listrik cadangan yang bisa didapat dari genset. Beberapa perusahaan besar telah menggunakan genset sebagai sumber daya utama atau juga sumber daya cadangan saat pemadaman terjadi.

Beberapa pelaku industri yang menggunakan genset sendiri seperti mall, rumah sakit, bioskop, hotel, dan pabrik besar. Menggunakan genset dikira lebih aman dan nyaman karena pemadaman bisa dilakuan dengan kebijakan internal tanpa bisa menunda.

Seperti misalnya genset pada mall yang bisa dimatikan setiap malam saat mall tutup. Atau hotel yang tidak akan pernah mematikan gensetnya karena pelayanannya tidak terhenti selama sehari semalam dan selama setahun.

Ada banyak jenis dan merek genset di pasaran Indonesia yang memberikan fitur dan spesifikasi berbeda-beda. Anda bisa dengan mudah memilih sesuai dengan kebutuhan anda. Banyaknya pilihan distributor yang menjual Genset untuk mempermudah customer dalam memilih genset sesuai kebutuhan.

Jika anda menggunakan genset untuk kepentingan skala kecil, biasanya genset berbahan bakar bensin adalah solusinya. Sedangkan untuk skala besar anda bisa memilih genset yang menggunakan bahan bakar solar. Harga Genset solar biasanya lebih mahal namun dari segi daya tahan memang lebih lama.

Tidak ada perbedaan yang mendasar untuk memilih genset berdasarkan bahan bakar. Memang anda akan melihat dari sisi keuntungan pemakaian dan juga harga gensetnya. Jika anda belum mampu membeli genset karena dana yang kurang atau memang tidak terlalu membutuhkan, maka anda bisa menyewa genset untuk penggunaan dadakan.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *