Generator set atau yang biasa disebut genset kini menjadi kebutuhan penting, baik untuk rumah, kantor, maupun industri. Kehadiran genset memberikan ketenangan karena mampu menyediakan cadangan listrik saat terjadi pemadaman mendadak. Kondisi seperti ini tidak jarang dialami, terutama di kota-kota besar, sehingga banyak orang maupun perusahaan merasa perlu memiliki genset sebagai penunjang aktivitas mereka.
Namun, sebelum membeli genset, ada satu hal mendasar yang harus dipahami, yaitu cara menghitung kapasitas genset. Mengapa ini penting? Karena genset yang kapasitasnya terlalu kecil bisa membuat listrik tidak stabil, sedangkan genset yang terlalu besar justru membuat penggunaan bahan bakar boros dan biaya investasi lebih tinggi. Dengan mengetahui cara perhitungan kapasitas, Anda bisa memastikan genset yang dibeli benar-benar sesuai kebutuhan.
Mengenal Perbedaan kW dan kVA
Langkah pertama dalam menghitung kapasitas genset adalah memahami satuan daya. Dalam spesifikasi genset, biasanya kapasitas ditulis dalam kVA (Kilo Volt Ampere), sementara daya listrik dari PLN umumnya dinyatakan dalam kW (Kilo Watt).
Secara sederhana, kW adalah satuan daya nyata (real power) yang benar-benar digunakan oleh peralatan listrik. Sedangkan kVA disebut daya semu (apparent power), yang nilainya biasanya lebih tinggi daripada kW. Perbandingan antara keduanya dipengaruhi oleh faktor daya (power factor), dan umumnya digunakan angka standar 0,8.
Artinya, jika sebuah genset berkapasitas 100 kVA, maka daya nyata yang bisa digunakan adalah sekitar 80 kW atau 80.000 Watt. Dengan kata lain, 1 kVA setara dengan 0,8 kW.
Contoh Cara Menghitung Kapasitas Genset
Mari kita lihat contoh perhitungan sederhana.
Jika Anda memiliki kebutuhan daya sebesar 96,2 kW, maka kapasitas kVA genset dapat dihitung dengan rumus:
kVA = kW ÷ 0,8
48 ÷ 0,8 = 60 kVA
Setelah itu, untuk menjaga keamanan dan memastikan genset tidak bekerja pada beban maksimal terus-menerus, biasanya ditambahkan cadangan sekitar 20%. Maka kapasitas ideal genset yang dibutuhkan adalah:
60 kVA + 20% = 72 kVA ≈ 80 kVA
*Karena biasanya tidak ada genset dengan ukuran 72 kVA maka harus memilih kapasitas genset mendekati nilai dan yang ada dipasaran yaitu 80 kVA.
Dengan begitu, genset yang Anda pilih akan lebih tahan lama, efisien, dan tidak mudah rusak meskipun digunakan dalam waktu lama.
Menghitung Konsumsi Bahan Bakar
Selain kapasitas, Anda juga perlu mengetahui estimasi konsumsi bahan bakar genset. Rumus perhitungannya adalah:
K x P x t
Keterangan:
- K = 0,21 (ketetapan konsumsi solar per kW per jam)(lihat di datasheet genset yang anda miliki)
- P = daya genset (kW)
- t = waktu operasional (jam)
Contoh: Jika genset 100 kVA (setara 80 kW) dinyalakan selama 1 jam, maka perkiraan konsumsi solarnya adalah:
0,21 x 80 x 1 = 16,8 liter solar per jam
Dengan memahami rumus ini, Anda dapat memperkirakan biaya operasional genset setiap kali digunakan.
Rekomendasi Genset untuk Rumah dan Kantor
Setelah memahami cara perhitungan di atas, kini Anda bisa menentukan genset yang sesuai dengan kebutuhan. Untuk penggunaan rumah dan kantor, genset silent diesel sangat direkomendasikan. Jenis genset ini minim kebisingan, hemat bahan bakar, dan mampu menyediakan listrik stabil dalam jangka panjang.
Salah satu merek genset yang banyak digunakan adalah Cummins, yang terkenal dengan mesin diesel berkualitas tinggi. Cummins menawarkan performa tangguh, perawatan mudah, serta efisiensi yang sudah terbukti di berbagai sektor.
Jika di kemudian hari suku cadang perlu diganti, tidak perlu khawatir. Anda bisa mendapatkannya dengan mudah di Powerline, distributor genset Cummins yang juga menyediakan layanan purna jual serta perawatan rutin agar genset tetap awet dan optimal.
Kesimpulan
Menghitung kapasitas genset adalah langkah penting sebelum membeli. Dengan memahami perbedaan kVA dan kW, cara menghitung kapasitas, serta konsumsi bahan bakar, Anda dapat memilih genset yang benar-benar sesuai kebutuhan rumah atau kantor.
Sebagai rekomendasi, gunakan genset Cummins yang dikenal tangguh, efisien, dan minim perawatan. Untuk pembelian genset maupun pengadaan suku cadang asli, percayakan pada Powerline yang siap memberikan solusi terbaik untuk kebutuhan listrik cadangan Anda.